Kawasan Danau Toba Hanya Hijau di Tepi Jalan
Tribun Medan - Senin, 24 Oktober 2011 20:06 WIB
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kawasan Danau Toba sampai saat ini sangat memprihatinkan, pasalnya kawasan hutan yang seharusnya hijau telah gundul. Pangdam I Bukit Barisan bersama Forum Silaturahmi Sumut Kahmi, Ulama, Cendikiawan muslim dan Kadin Sumut melakukan MoU Toba Go Green untuk pelestarian kembali kawasan danau toba.
Pangdam I/BB Mayjen TNI, Lodewijk F Paulus mengatakan pemandangan di kawasan danau toba selama ini jika dipandang dari tepi jalan raya akan terlihat hijau. Namun, sekian luas lahan yang ternyata sudah gundul. Dan bisa disaksikan dari udara, sehingga akan terlihat sebahagian besar permukaan daratannya sudah gundul.
"Kondisi ini menyebabkan penurunan permukaan air danau toba secara drastis," kata Lodewijk saat silaturahmi dan penadatanganan MoU di Raz Plaza, Jl Dr Mansyur Medan, Senin (24/10). Turunnya permukaan air danau toba juga sangat berdampak kepada pengoperasian beberapa sumber tenaga listrik di Sumut.
Sebelum bertugas sebagai Pangdam I Bukit Barisan, Lodewijk telah banyak mempelajari kerusakan di kawasan danau toba. Saat ia menjabat sebagai Karindam di Pematangsiantar. "Saat latihan ditepi danau toba, saya amati semua sangat rusak. Pengalaman itu sangat berharga bagi saya," katanya.
Ia melihat potensi sumberdaya alam semakin berkurang bahkan hampir punah. Itu semua tidak dipungkiri akibat bertambahnya penduduk dan kebutuhan peningkatan perekonomian masyarakat. Juga diakibatkan perubahan iklim yang secara global mempengaruhi kondisi alam.
Diperkirakan hingga saat ini, sekitar 380 ribu hektar lahan kritis. Dan luasan tersebut termasuk didalamnya kawasan hutan lindung.
Menurut UU nomor 34/2004, ada diatur tugas.TNI menegakkan keadulatan, mempertahanakan keutuhan NKRI, melindungi segenap bangsa. Tugas operasi selain perang, salah satunya adalah yang bersifat pemberdayaan wilayah pertahanan. Secara geografi, demografi dan kondisi sosial. "Dengan menjaga dan melestariakan lingkungan hidup, satu diantara tugas TNI itu terpenuhi," katanya. (afr/tribun-medan.com)
Penulis : Adol Frian Rumaijuk
Editor : Sofyan Akbar
Sumber : Tribun Medan
No comments:
Post a Comment