Pages

Friday, June 15, 2012

Ikan Sale


Ikan Sale

Dari namanya sudah bisa diketahui, ikan sale adalah ikan yang dipanggang dengan asap yang banyak hingga warnanya hitam dan mengeluarkan minyak. Ikan ini merupakan makanan khas masyarakat Padang Sidempuan.

Salah seorang penjual ikan sale di pasar tradisional Aksara Medan, Pardomuan Harahap mengaku, sudah sepuluh tahun berjualan ikan sale."Memang, sih, jualnya nggak khusus, tetapi dengan ikan asin," ujar Harahap. Sebenarnya, lanjut Harahap ikan sale punya sejarah panjang. "Dulu pada awalnya para petani secara tidak sengaja membuat makanan ini. Suatu hari, para petani yang tengah tidur di ladang menemukan banyak ikan yang terdampar di sungai. Daripada dibuang, ikan tersebut diasapi dan diberi nama ikan sale."

Tampaknya hidangan ini bisa diterima masyarakat sekitar, maka ikan sale sekarang sengaja dibuat. Umumnya ikan yang digunakan adalah lele, belut, jurung, bahung, dan lapam. Pokoknya ikan-ikan sungai.

Harga ikan sale mulai dari Rp. 25 ribu sekilo hingga Rp. 55 ribu sekilo. Dalam seminggu Harahap mengaku bisa menjual 25 kilogram ikan sale seminggu. Sengaja ia tidak mendatangkan ikan sale lebih banyak dari itu karena ikan sale cuma bertahan sampai 2 minggu. "Lebih lama lagi, ikan sale bisa dimakan rayap," jelasnya. Di samping Harahap, ada lagi penjual ikan sale di Pasar Aksara. "Dia abang saya. Omzetnya bisa sampai 10 kali lipat saya," puji Harahap.


Sumber:
http://iannnews.com/ensiklopedia.php?page=kuliner&prov=4&kota=51&id=8

No comments:

Post a Comment